Pages

Monday, April 22, 2013

Umur Kelomang

Kelomang ukuran baby
    Setiap makhluk hidup memiliki jangkauan umur tertentu. Naah, faktanya kelomang darat sendiri bisa bertahan hidup hingga puluhan tahun jika mereka berada di habitat asli. Namun jika dipelihara dalam crabitat, kelomang dapat berumur sekitar 10 tahun hingga lebih atau bahkan ada yg sehari atau seminggu sudah mati hehehe. Kelomang yang paling lama saya pelihara adalah 4 tahun yaitu jenis Coenobita violascens



Ceritanya:Waktu itu beli tahun 2008 di suatu toko Jakarta. Selama 4 tahun memelihara, kelomang tersebut tidak terlalu mengalami pertambahan ukuran namun entah kenapa dia tidak takut ketika dipegang oleh saya. Namun sayangnya, kelomang tersebut mati di tahun 2012. Kemungkinan penyebabnya karena cangkang yang dipakai melukai abdomennya sehingga dia stress lalu mati.

Kadang kita banyak melakukan hal-hal yang membuat kelomang menjadi berumur pendek. Hal itu dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut ulasan beberapa faktor penyebabnya:

1. Tidak sengaja menjatuhkan
Kadang saat kita memegang kelomang, kita tidak sengaja menjatuhkannya sehingga menghantam dasar yang keras seperti lantai. Hal itu bisa membuat dia stress looh. Jadi, hati-hati dalam  memegang kelomang yang "over active" di tangan karena mereka suka bergerak  secara mendadak dan cepat.  

2. Buat mainan anak2
Anak-anak kadang takut jika melihat kelomang atau merasakan sensasi kelomang yang berjalan di tangannya dan ketakutannya jika dijepit oleh mereka sehingga secara reflek melempar kelomang tersebut jatuh atau lebih parah lagi dan menghantam benda keras. Hal itu bukan menjadi kesimpulan bahwa anak2 tidak boleh memegang namun anak-anak perlu dibimbing bagaimana dia peduli dan memahami akan adanya makhluk2 hidup lainnya selain manusia sendiri.

3. Cangkang yang interiornya rusak dan keropos. 
Semenjak kematian kelomang violascens saya, saya pun selalu mengecek interior cangkang sebelum diberikan ke kelomang. Biasanya dengan memasukan jari saya atau menggunakan tusuk gigi dan cotton bud untuk cangkang ukuran kecil. 

4.Memegang kelomang terlalu sering atau lama. 
Hal itu menyebabkan kelomang stress atau takut. Jadi jika anda mau memegang kelomang, jangan setiap hari. Kita harus memberi waktu dia hidup tenang apalagi untuk jenis strawberry(Coenobita perlatus). Kelomang strawberry sangat mudah stress sehingga jangan terlalu banyak memegangnya yaa...

5. Mengganggu kelomang yang sedang molting 
Sebaiknya, kurangilah aksi mengintip atau bahkan memegang ketika kelomang sedang molting.

Aduuh malu aku
6. Membuat kelomang untuk aktif dan bergerak pada waktu tidurnya (siang hari) 

Beberapa jenis dan individu kelomang kadang terlihat keluar pada siang hari. Namun tidak dibenarkan jika kalian membangunkan mereka bahkan menyuruh mereka bergerak dan beraktifitas pada siang hari. Bayangkan jika kalian malam hari tiba-tiba disuruh untuk lari, gimana mnrt kalian? Menyebalkan kan???